Pada masa sekarang ini, seperti yang kita tahu bahwa teknologi sudah berkembang dengan sangat pesat. Banyak bidang yang terkena dampak dari era teknologi ini, salah satunya adalah di bidang akuntansi. Banyak teknologi yang sudah berkembang di dunia akuntansi contohnya seperti penggunaan Big Data, Cloud Computing, dan juga Artificial Intelligence.

Untuk teknologi artificial intelligence, teknologi ini dirancang dan dicoba untuk memudahkan pekerjaan seorang akuntan maupun auditor. Salah satunya adalah dengan mudah dapat mendeteksi adanya fraud dalam suatu perusahaan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Lyn et al pada tahun 2015, mereka menggunakan artificial intelligence dalam mendeteksi adanya fraud dalam suatu perusahaan.

Artificial intelligence dinilai memiliki keakuratan yang tinggi dalam mendeteksi fraud dalam perusahaan. Nilai presentase yang dihasilkan dari menggunakan artificial intelligence dalam mendeteksi suatu fraud dalam perusahaan mencapai 91 % hingga 92%. Dengan ini artificial intelligence terbilang lebih aman dibandingkan dengan menggunakan metode lainnya.

Tidak hanya itu, artificial intelligence sendiri juga dapat membantu khususnya para auditor untuk dapat menerbitkan suatu opini.

Reference:

  • Purda, L, dan Skillicorn, D. 2015. Accounting Variables, Deception, and a Bag of Words: Assessing The Tools of Fraud Detection. Contemporary Accounting Research. Vol. 32. No.3. Pp. 1193-1223.
  • Soeprajitno, R. R. W. N. (2019). POTENSI ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI) MENERBITKAN OPINI AUDITOR?. Jurnal Riset Akuntansi Dan Bisnis Airlangga, 4(1).
  • http://jraba.org/journal/index.php/jraba/article/viewFile/142/48

Image Sources: Google Images