Energi Positif Akuntan Profesional

Akuntan profesional semakin dibutuhkan dalam peta bisnis masa depan. Identitas tersebut tidak hanya melambangkan integritas dan kompetensi, tapi juga energi positif bagi keprofesian.

Sebagai sosok berlatar belakang akuntansi, Chief Country Officer Citibank Indonesia Tigor Siahaan mafhum betul faedah akuntansi sebagai ‘senjata’ penting dalam dinamika bisnis nasional dan global. Keilmuan akuntansi mengajarkan prinsip-prinsip yang bisa membantu alumnus University of Virginia, Charlottesville yang mengambil jurusan ganda (double majoring) Keuangan dan Akuntansi ini memahami apa yang wajar dan tidak wajar dalam tatanan sebuah industri.

Akuntansi juga menjadi pijakan untuk memilah apa yang perlu diteliti lebih dalam sebagai suatu keharusan dalam berbisnis. Keilmuan tersebut berhubungan erat dengan understanding business conduction dan understanding business plan. Sebagai seorang CEO dari sebuah bank terkemuka dan berskala dunia, kedua konsep tersebut penting dalam pengambilan keputusan.

“Walaupun mungkin tidak secara eksplisit, naluri-naluri dari akuntansi itu tetap dibutuhkan dalam any type of business,’ ujarnya kepada Majalah Akuntan Indonesia belum lama ini.

Menurutnya pula akuntansi bisa menyusup dan mewarnai berbagai sektor industri, karena keilmuan tersebut memang  fundamental dan strategis di dalam transaksi ekonomi. Dengan demikian tak bisa dipungkiri bahwa akuntansi bisa menjadi simpul yang bertalian erat dengan dinamika industri sektor perbankan dan keuangan.

“Akuntan itu profesi yang sangat professional. Akuntan juga harus melihat bukan dari rules-nya saja, tetapi juga dari kewajaran dan ketidakwajaran dan apa implikasinya dari on going concern dari bisnis itu sendiri,” ungkapnya.

Tigor mengatakan akuntan professional harus memiliki integritas yang tinggi, kemauan besar, dan memelihara energi positif pribadi. Selain itu, tentu kompetensi juga menjadi jaminan mutu dari seorang akuntan berlabel profesional.

“Tapi saya percaya jika kemauan dan energi positif akan melahirkan akuntan profesional yang memiliki kompetensi tinggi,” ujarnya.

Ikatan Akuntan Indonesia sebagai asosiasi profesi berperan besar untuk melahirkan akuntan profesional nasional dengan terus menjaga supaya sumber daya yang masuk dalam profesi bisa berkembang dengan baik, dan mendorong mereka untuk senantiasa meningkatkan integritas pribadi yang bergelut dalam keprofesian. Organisasi juga harus mempromosikan akuntansi sebagai pilihan keilmuan yang menarik dan utama kepada pelajar atau mahasiswa, sehingga dengan SDM yang baik akan kinerja yang baik di sektor keprofesian.

“Saya rasa akuntansi makin lama makin diperlukan, dan kita tahu sendiri bahwa setiap entitas audit membutuhkan perusahaan jasa akuntansi, begitupun consulting dan pajak membuhkan jasa akuntansi. Jadi kedepannya sangat basic dan penting,” ungkapnya. (SGT/AFM)

Sumber IAI