(Sumber Gambar: Buku Accounting Information Systems ISE)

Dalam pemodelan perangkat lunak berbasis objek, operation merupakan salah satu elemen penting yang digunakan untuk merepresentasikan perilaku atau aksi yang dapat dilakukan oleh suatu objek dalam kelas tertentu. Class Diagram dalam Unified Modeling Language (UML), operation digambarkan sebagai fungsi atau metode yang menjelaskan bagaimana suatu objek merespons suatu permintaan atau memproses data. Operation tidak hanya mendefinisikan aksi, tetapi juga struktur parameter dan tipe hasil yang terlibat dalam proses tersebut. Dengan adanya operation, System Analyst & Designer dapat secara sistematis menggambarkan interaksi antar objek dalam suatu sistem, sehingga diagram tidak hanya menunjukkan struktur data, tetapi juga bagaimana data tersebut dapat dimanipulasi melalui tindakan tertentu.

Penggunaan operation dalam Class Diagram sangat penting untuk menggambarkan fungsionalitas yang dilakukan oleh suatu kelas dalam sistem berorientasi objek. Operation digunakan untuk menunjukkan apa yang dapat dilakukan oleh suatu objek, tidak hanya menyimpan data, tetapi juga memproses dan memanipulasi data tersebut. Ini mencerminkan prinsip utama dari pemrograman berorientasi objek, yaitu enkapsulasi, di mana data (atribut) dan perilaku (operation) dibungkus bersama dalam satu kesatuan.

Misalnya, pada sebuah sistem kasir, kelas “Transaksi” mungkin memiliki Attribut dan Operation seperti:

Atribut:

  • IDTransaksi
  • JumlahTransaksi
  • IDCustomer

Operation:

  • + hitungTotalTransaksi(): float — menghitung total harga dari barang-barang yang dibeli,
  • + tambahItem(nama: string, jumlah: int): void — menambahkan item ke daftar transaksi.

Dalam diagram, operation tersebut akan ditampilkan di bawah atribut Class, lengkap dengan notasi visibilitas plus dan minus (+ untuk public, – untuk private), parameter, dan tipe hasilnya. Operation ini tidak hanya mendeskripsikan perilaku kelas, tetapi juga menjadi dasar bagi perancang sistem dan programmer untuk mengimplementasikan metode yang sesuai di dalam kode program.

Sebagai bagian dari Class Diagram, operation memainkan peran penting dalam menggambarkan perilaku objek dalam sistem berorientasi objek. Dengan mendefinisikan aksi-aksi yang dapat dilakukan oleh suatu kelas, operation membantu pengembang memahami bagaimana objek saling berinteraksi dan bagaimana sistem bekerja secara fungsional. Tidak hanya melengkapi representasi struktur data, operation juga memperkuat pemodelan dengan menambahkan dimensi perilaku yang esensial dalam desain perangkat lunak. Oleh karena itu, pemahaman yang baik terhadap konsep operation sangat diperlukan bagi analis sistem, perancang perangkat lunak, maupun pengembang dalam membangun sistem yang terstruktur, modular, dan mudah dipelihara.

Referensi:

  • Vernon Richardson Professor, Chengyee Janie Chang Vern Odmark Pr – Accounting Information Systems ISE (2023, McGraw Hill)
  • IBM Corporation. (n.d.). Operations in class diagrams. IBM Docs. Diakses 26 Juni 2025, dari https://www.ibm.com/docs/en/dma?topic=classifiers-operations