Masa peak season merupakan periode yang sangat menantang bagi para auditor keuangan. Pada umumnya, peak season terjadi antara bulan Januari hingga April (90-120 hari setelah tanggal tutup buku), saat perusahaan harus menyelesaikan laporan keuangan tahunan mereka untuk diaudit sebelum tenggat waktu yang ditentukan. Pada periode ini, auditor menghadapi tekanan yang sangat besar, terutama dalam hal anggaran waktu, yang dapat mempengaruhi kinerja, kualitas audit (Handoko & Pamungkas, 2020).

Tantangan Utama pada Peak Season

  1. Volume Pekerjaan yang Meningkat Drastis Pada masa peak season, jumlah klien yang harus diaudit meningkat signifikan. Auditor sering kali ditugaskan untuk menangani beberapa audit dalam waktu yang bersamaan, yang mengakibatkan beban kerja menjadi sangat tinggi. Hal ini dapat menyebabkan auditor harus bekerja lebih dari jam kerja normal, bahkan sering kali sampai larut malam dan akhir pekan, untuk memenuhi tenggat waktu (Handoko & Pamungkas, 2020).
  2. Tenggat Waktu yang Ketat Dalam audit keuangan, tenggat waktu adalah faktor krusial. Auditor harus menyelesaikan audit dan menyerahkan laporan sebelum batas waktu yang ditentukan oleh regulator atau pihak lain yang berkepentingan. Tekanan ini menjadi semakin besar saat audit dilakukan pada perusahaan besar dengan kompleksitas transaksi yang tinggi. Tenggat waktu yang ketat ini menuntut auditor untuk bekerja cepat, namun tetap harus memastikan kualitas audit tidak terganggu (Lestari et al., 2020).
  3. Risiko Kualitas Audit Menurun Tingginya tekanan waktu sering kali membuat auditor tergesa-gesa dalam melakukan prosedur audit. Akibatnya, ada risiko bahwa prosedur audit tidak dilakukan secara menyeluruh atau terdapat kesalahan yang terlewatkan. Penurunan kualitas audit dapat berdampak serius, baik bagi reputasi auditor maupun kepercayaan publik terhadap laporan keuangan yang diaudit (Aswar et al., 2021).

Dampak Tekanan Waktu Terhadap Auditor

  1. Stres dan Kesehatan Pribadi Tekanan waktu yang tinggi, terutama saat peak season, dapat berdampak negatif pada kesehatan mental dan fisik auditor. Stres akibat pekerjaan yang berlebihan dapat memicu kelelahan, gangguan tidur, dan masalah kesehatan lainnya. Selain itu, kurangnya waktu untuk beristirahat dan berkumpul dengan keluarga dapat menyebabkan ketidakseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi, yang pada akhirnya dapat mengurangi produktivitas dan motivasi auditor.
  2. Kesalahan dalam Pengambilan Keputusan Stres dan tekanan waktu yang tinggi juga dapat mempengaruhi kemampuan auditor dalam mengambil keputusan. Ketika berada di bawah tekanan, auditor mungkin tidak memiliki cukup waktu untuk mempertimbangkan semua informasi yang relevan, yang dapat menyebabkan pengambilan keputusan yang kurang tepat atau bahkan keliru.
  3. Turnover yang Tinggi Banyaknya tekanan yang dialami auditor pada peak season dapat menyebabkan tingkat turnover yang tinggi di industri ini. Auditor yang merasa terlalu tertekan dan tidak mampu mengatasi beban kerja yang berlebihan mungkin memutuskan untuk mencari karir di luar bidang auditing, yang lebih menawarkan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.

Strategi Mengatasi Tekanan Waktu

Untuk mengatasi tekanan waktu yang dialami selama peak season, perusahaan audit perlu menerapkan beberapa strategi, antara lain:

  1. Perencanaan dan Penjadwalan yang Efektif Membuat perencanaan dan penjadwalan yang matang sebelum peak season tiba adalah langkah penting untuk memastikan bahwa setiap proyek audit dapat diselesaikan tepat waktu tanpa mengorbankan kualitas. Ini termasuk alokasi sumber daya yang tepat dan realistis, serta pengaturan prioritas yang jelas.
  2. Pemanfaatan Teknologi Penggunaan teknologi dalam proses audit dapat membantu mempercepat pekerjaan tanpa mengurangi akurasi. Software audit, data analytics, dan alat otomasi lainnya dapat membantu auditor menyelesaikan tugas dengan lebih efisien.

Referensi:

  • Aswar, K., Akbar, F. G., Wiguna, M., & Hariyani, E. (2021). Determinants of audit quality: Role of time budget pressure. Problems and Perspectives in Management, 19(2), 308–319. https://doi.org/10.21511/ppm.19(2).2021.25
  • Handoko, B. L., & Pamungkas, H. R. (2020). Effect Of Independence, Time Budget Pressure, and Auditor Ethics On Audit Quality. International Journal of Psychosocial Rehabilitation, 24(9), 1–6.
  • Lestari, M. A., T, S., & Rahman, A. F. (2020). Auditors’ professional commitment, time budget pressure, independence, and audit quality: The Audit Board of the Republic of Indonesia Experience. International Journal of Research In Business and Social Science, 9(6), 263–273. https://doi.org/10.20525/ijrbs.v9i6.919

BLH