Jurnal
Berikut ini diberikan contoh ilustrasi sederhana transaksi yang terjadi misalnya pada sebuah organisasi selama bulan Januari 2006. LSM XYZ ini bergerak di bidang pendidikan. Transaksi dilakukan melalui rekening bank.
- Tanggal 2: didirikan organisasi nirlaba dengan nama XYZ oleh para pendiri dengan sumbangan awal pendiri sebesar Rp. 5.000.000 digunakan untuk biaya pengurusan akte pendirian sebesar Rp. 4.000.000 dan sisanya untuk membuka rekening giro lembaga di Bank Mandiri.
- Tanggal 3: menerima sumbangan dari Departemen Pendidikan Nasional melalui rekening lembaga senilai Rp 50.000.000 yang diperuntukkan bagi Program Pelatihan Guru din daerah bencana.
- Tanggal 5: diterima bantuan dari pemerhati pendidikan berupa uang tunai sebesar Rp 10.000.000.
- Tanggal 6: dibeli tunai peralatan kantor berupa meja, kursi, dan filling cabinet seharga Rp 2.300.000
- Tanggal 7: dibeli tunai perlengkapan alat tulis kantor senilai Rp 450.000
- Tanggal 14: dibayarkan uang muka biaya rapat pembina, pengawas, dan pengurus lembaga sebesar Rp 350.000
- Tanggal 17: diimplementasikan sumbangan dari Departemen Pendidikan Nasional sebesar Rp. 25.000.000 untuk pelatihan guru di Banda Aceh dan sisanya untuk pelatihan guru di Yogyakarta.
- Tanggal 28: dibayarkan honor pegawai tunai Rp 1.500.000
- Tanggal 30: diterima tagihan fotokopi berkas rapat yang belum dibayar sebesar Rp50.000
- Tanggal 31: diterima pertanggungjawaban uang muka biaya rapat yang telah dikeluarkan pada tanggal 14 berupa biaya-biaya sebesar Rp 400.000 dan kekurangannya dibayar tunai.
- Tanggal 1 Februari: diterima rekening koran Bank Mandiri yang menyebutkan data yang belum termasuk pada transaksi di atas: a) Bunga jasa giro sebesar Rp 15.250 dan b) Biaya administrasi Rp 10.000
Dengan menggunakan ilustrasi di atas, jurnal yang harus dibuat untuk mencatat transaksi-transaksi tersebut selengkapnya dapat diunduh pada halaman download topik Akuntansi di sini.
Source : http://keuanganlsm.com/siklus-akuntansi-organisasi-nirlaba-35/
msd
Comments :