EBITDA adalah singkatan dari Earning Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization yang artinya pendapatan sebelum bunga, pajak dan amortisasi. Jadi secara sederhana, EBITDA adalah sebuah indikator finansial yang digunakan untuk mengetahui profit sebuah perusahaan.

Keempat komponen ini biasanya tidak mencerminkan kinerja operasional langsung sehingga EBITDA sering dianggap sebagai cerminan dari laba operasional yang lebih murni. EBITDA sendiri berfokus kepada keputusan operasional sebuah bisnis dengan mengacu pada keuntungan bisnis atas aktivitas utama perusahaan tersebut.

EBITDA memiliki beberapa fungsi penting dalam analisis keuangan, antara lain:

1. Menilai Kinerja Operasional: EBITDA dapat digunakan untuk menilai efisiensi operasional perusahaan tanpa mempertimbangkan faktor eksternal seperti struktur pembiayaan, pajak, dan depresiasi.

2. Perbandingan Antar Perusahaan: EBITDA memungkinkan investor dan analis untuk membandingkan kinerja perusahaan dalam industri yang sama, tanpa harus khawatir tentang perbedaan dalam struktur pembiayaan, tingkat pajak, dan metode depresiasi.

 

Manfaat EBITDA dalam Bisnis

1. Analisis dan proyeksi arus kas perusahaan

EBITDA adalah acuan awal yang umum digunakan untuk membuat proyeksi cash flow. Hal ini karena EBITDA menghilangkan pengaruh dari keputusan keuangan seperti struktur utang dan faktor non-tunai, sehingga memberikan gambaran yang lebih jelas tentang profitabilitas operasional perusahaan.

2. Indikator perbandingan nilai perusahaan

EBITDA adalah titik referensi yang sering digunakan untuk membandingkan perusahaan dalam industri yang sama. Kemampuan EBITDA dalam menstandarkan pendapatan membuat penilaian relatif antarperusahaan menjadi lebih mudah.

3. Mengukur kinerja operasional secara menyeluruh

EBITDA adalah metrik yang memberikan informasi atau insight tentang kinerja operasional suatu perusahaan, terlepas dari struktur modal atau kewajiban pajaknya.

4. Menyederhanakan perhitungan laba

Bagi banyak pihak, EBITDA adalah gambaran sederhana dari potensi laba perusahaan tanpa gangguan dari keputusan keuangan perusahaan. Ini menjadikannya metrik andalan untuk penilaian cepat dan perbandingan antarperusahaan.

 

EBITDA berperan penting dalam analisis bisnis karena dapat memberikan wawasan mengenai seberapa efisien perusahaan menjalankan operasi intinya, tanpa dipengaruhi oleh struktur pembiayaan, kebijakan pajak, atau metode akuntansi. Hal ini yang membuat EBITDA sangat berguna dalam perbandingan antar perusahaan, khususnya yang berada dalam industri yang sama, karena seringkali perusahaan-perusahaan tersebut memiliki perbedaan dalam cara pembiayaan atau kebijakan pajak. Selain itu, EBITDA juga dapat menjadi acuan yang baik bagi investor dan analis keuangan dalam menilai potensi laba bersih suatu perusahaan jika dioperasikan dengan cara yang lebih efisien. Angka EBITDA yang tinggi menunjukkan bahwa perusahaan mampu menghasilkan laba yang cukup dari operasional intinya, sementara angka yang rendah bisa menandakan adanya masalah dalam manajemen operasional.

 

 

Referensi:

  • https://klikpajak.id/blog/ebitda/#:~:text=EBITDA%20adalah%20singkatan%20dari%20Earning,kita%20menyimak%20pembahasannya%20berikut%20ini.
  • https://entrepreneur.bisnis.com/read/20250204/52/1836804/apa-itu-ebitda-dan-pentingnya-dalam-analisis-bisnis
  • https://www.julo.co.id/blog/apa-itu-ebitda
  • https://www.paper.id/blog/smb/ebitda-adalah/