Bidang profesi sedang akuntansi mengalami perubahan, dan perusahaan harus mampu beradaptasi untuk memenuhi ekspektasi klien yang semakin berkembang.

Peran tradisional yang hanya fokus pada pemenuhan hukum dan perpajakan kini tidak lagi memadai dalam lingkungan bisnis yang kompetitif saat ini. Klien mencari akuntan yang menyediakan lebih dari sekadar angka; mereka menginginkan analisis, perkiraan, dan panduan strategis yang berdampak langsung pada pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis mereka.

Layanan konsultasi klien (Client Advisory Services/CAS) terbukti menjadi pembeda utama dalam cara perusahaan akuntansi berinteraksi dengan klien. Ketika digabungkan dengan layanan konsultasi perpajakan, pendekatan ini secara signifikan meningkatkan kualitas layanan dan hasil yang diberikan. Banyak perusahaan yang memperlakukan layanan CAS dan pajak sebagai dua entitas yang terpisah, padahal integrasi keduanya memungkinkan pengembangan paket layanan secara menyeluruh dan berulang.

Strategi ini dapat meningkatkan prediktabilitas pendapatan, menumbuhkan kepercayaan yang lebih kuat antara klien dan perusahaan, serta membuka peluang pertumbuhan yang berkelanjutan. Dengan memberikan wawasan dan rekomendasi strategi yang melampaui sekadar pemahaman, akuntan dapat memosisikan diri sebagai mitra strategis, membantu klien dalam mengambil keputusan yang tepat dan secara langsung menambah nilai dari layanan yang diberikan.

Di Brasil, penerapan model konsultatif ini telah menunjukkan hasil yang luar biasa. Usaha kecil dan menengah (UKM) yang telah mengadopsi integrasi antara layanan CAS dan perencanaan pajak mulai memandang perusahaan akuntansi mereka sebagai mitra utama dalam manajemen bisnis. Kemitraan ini menghasilkan pengambilan keputusan yang lebih tepat, mengurangi risiko perpajakan, meningkatkan kepuasan klien, dan memperkuat tingkat retensi, yang membuktikan bahwa model seperti ini dapat direplikasi secara sukses di berbagai pasar.

Untuk memaksimalkan manfaat dari layanan konsultasi CAS dan pajak yang terintegrasi, perusahaan akuntansi harus berfokus pada hal: menentukan sektor industri yang menjadi fokus, membangun tim spesialis, standarisasi proses untuk menghasilkan layanan yang konsisten, memanfaatkan teknologi untuk analisis yang dinamis, serta menerapkan model harga tetap dan berulang.

 

Pendekatan ini tidak hanya mendorong pertumbuhan bisnis, tetapi juga membedakan perusahaan dari pesaing di pasar yang padat, memastikan loyalitas klien, dan

membangun hubungan yang kuat serta berorientasi pada nilai. Strategi integratif ini bukan lagi suatu pilihan, melainkan keharusan untuk membangun kemitraan jangka panjang yang sukses dengan klien.

 

Referensi:

  • Accounting Today. 2025. AT Think How CAS and tax transform your firm’s client relationships. https://www.accountingtoday.com/opinion/cas-and-tax-how-advisory-can-transform-your-firms-relationship-with-clients