Dalam upaya memperkuat perang melawan fraud yang terus menghantui dunia bisnis dan ekonomi global, Association of Chartered Certified Accountants (ACCA) dan Association of Certified Fraud Examiners (ACFE) secara resmi menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) untuk berkolaborasi dalam bidang riset, kepemimpinan pemikiran (thought leadership), serta pengembangan pembelajaran profesional.

Kerja sama ini akan memperluas kolaborasi yang sudah terjalin sebelumnya antara kedua organisasi, termasuk melalui laporan ACCA yang akan segera diterbitkan mengenai strategi pemberantasan kecurangan (combatting fraud). MoU ini membuka jalan bagi pengembangan berbagai proyek riset bersama yang baru dan relevan dengan tantangan saat ini. MoU ini berlaku untuk jangka awal selama tiga tahun dan mencakup peluang untuk mengembangkan serta menyelenggarakan program Continuing Professional Development (CPD) dan Continuing Professional Education (CPE) secara bersama.

Salah satu hasil konkret dari kerja sama ini adalah partisipasi ACCA dalam ACFE Fraud Conference Europe 2025 yang diselenggarakan di London pada tanggal 24–26 Maret 2025. Pada konferensi tersebut, diadakan sesi panel bersama yang dipimpin oleh Rachael Johnson, Kepala Global Manajemen Risiko dan Tata Kelola Korporat ACCA untuk kebijakan dan wawasan (policy and insights). Panel ini akan membahas secara mendalam ancaman kecurangan siber dan serangan berbasis kecerdasan buatan (AI), serta solusi AI yang dikembangkan untuk mendeteksinya secara efektif.

Dengan meningkatnya kompleksitas ancaman digital dan kecurangan keuangan, kolaborasi lintas organisasi seperti ini menjadi semakin penting untuk menciptakan praktik akuntansi dan audit yang tangguh, adaptif, dan beretika tinggi.

 

Referensi:

Association of Chartered Certified Accountants (ACCA). (2025, March 27). Global bodies sign deal to work together combatting business fraud. https://www.accaglobal.com/gb/en/news/2025/March/ACFE-MOU.html?from=XX