Akuntansi Forensik dan Deteksi Fraud Berbasis Teknologi
Akuntansi forensik menggunakan teknologi canggih seperti machine learning untuk mendeteksi kecurangan secara lebih efektif. Teknologi ini memungkinkan analisis data dalam jumlah besar untuk mengidentifikasi pola-pola anomali dan transaksi mencurigakan (Wells, 2017). Dengan proses otomatisasi, investigasi dapat dilakukan lebih cepat dan akurat. Selain itu, teknologi ini membantu mengurangi biaya penyelidikan dan meningkatkan kredibilitas hasil audit. Akuntansi forensik semakin relevan dalam menghadapi peningkatan kasus fraud di era digital.
Penggunaan akuntansi forensik juga mendukung kepatuhan terhadap regulasi anti-fraud yang ketat. Perusahaan yang menerapkan pendekatan ini cenderung lebih siap dalam menghadapi pemeriksaan regulator. Selain itu, teknologi machine learning dapat memberikan peringatan dini terhadap potensi risiko kecurangan. Dengan demikian, akuntansi forensik berperan penting dalam menjaga integritas laporan keuangan dan meningkatkan kepercayaan investor. Di masa depan, teknologi ini akan semakin penting dalam mengurangi risiko keuangan perusahaan (Albrecht et al., 2019).
Referensi:
- Albrecht, W. S., et al. (2019). Fraud examination (6th ed.). Cengage Learning.
- Wells, J. T. (2017). Corporate fraud handbook: Prevention and detection (5th ed.). Wiley.
Comments :