Digitasi vs Digitalisasi Digitasi dan digitalisasi adalah dua konsep yang sering membingungkan, tetapi pada dasarnya berbeda dalam esensi dan dampaknya terhadap bisnis dan masyarakat. Memahami perbedaannya adalah kunci untuk mengerti bagaimana keduanya berkontribusi pada transformasi digital yang lebih luas (Vrana & Singh, 2021).

Digitasi

Definisi dan Lingkup

Digitasi merujuk pada proses mengubah informasi analog menjadi format digital. Pada dasarnya, ini adalah tentang mengubah data fisik (seperti teks, gambar, dan suara) menjadi bit dan byte digital yang dapat diproses oleh komputer. Contoh Utama

  • Gambar dan Dokumen: Mengubah dokumen fisik atau foto menjadi file digital (seperti PDF atau JPEG) melalui pemindaian.
  • Audio dan Video: Mengonversi rekaman analog (seperti kaset dan VHS) menjadi format digital (seperti MP3 dan MP4).
  • Entri Data: Mentranskripsi informasi dari formulir kertas ke format yang dapat dibaca komputer. Implikasi
  • Aksesibilitas dan Penyimpanan: Data yang didigitalkan lebih mudah disimpan, dicari, dan diakses.
  • Preservasi: Membantu dalam melestarikan informasi dari kerusakan fisik seiring waktu.
  • Efisiensi: Meningkatkan efisiensi dalam memproses dan mengambil informasi.

Digitalisasi

Definisi dan Lingkup

Digitalisasi adalah langkah lebih lanjut, yang melibatkan penggunaan data yang didigitalkan untuk menyederhanakan dan meningkatkan proses, memperbaiki model bisnis, dan menciptakan aliran pendapatan baru. Ini tentang memanfaatkan teknologi digital untuk mengubah cara bisnis beroperasi dan memberikan nilai kepada pelanggan (Gobble, 2018). Contoh Utama:

  • Mengotomatisasi Proses: Menggunakan data digital dan alat untuk mengotomatisasi tugas rutin, seperti penagihan atau dukungan pelanggan dengan chatbot.
  • Model Bisnis Digital: Beralih dari model bisnis tradisional ke model digital, seperti beralih dari toko fisik ke platform e-commerce.
  • Analisis Data: Memanfaatkan data digital untuk analisis lanjutan dan proses pengambilan keputusan. Implikasi
  • Inovasi: Memungkinkan penciptaan model bisnis dan layanan baru.
  • Efisiensi dan Produktivitas: Meningkatkan efisiensi operasional dan produktivitas karyawan.
  • Keterlibatan Pelanggan: Meningkatkan keterlibatan pelanggan melalui interaksi digital yang dipersonalisasi.
  • Keunggulan Kompetitif: Menawarkan keunggulan kompetitif di pasar yang digerakkan secara digital.

Ringkasan Perbandingan Digitasi vs Digitalisasi

  • Fokus: Digitasi adalah tentang mengonversi data; digitalisasi adalah tentang mengubah proses dan model menggunakan data digital.
  • Dampak: Digitasi mempengaruhi cara data disimpan dan diakses, sementara digitalisasi mempengaruhi cara bisnis beroperasi dan bersaing.
  • Penggunaan Teknologi: Digitasi adalah prasyarat untuk digitalisasi – tanpa data digital, digitalisasi tidak dapat terjadi.
  • Penciptaan Nilai: Digitasi terutama menambah nilai dalam hal pelestarian dan aksesibilitas data, sedangkan digitalisasi menciptakan nilai dengan meningkatkan atau mendefinisikan ulang proses bisnis dan pengalaman pelanggan.

Intinya, digitasi meletakkan dasar untuk digitalisasi. Digitasi berkaitan dengan konversi informasi, sedangkan digitalisasi memanfaatkan informasi digital tersebut untuk mendorong transformasi nyata dalam operasi dan strategi bisnis.

Referensi:

  • Gobble, M. A. M. (2018). Digitalization, Digitization, and Innovation. Research Technology Management, 61(4), 56–59. https://doi.org/10.1080/08956308.2018.1471280
  • Vrana, J., & Singh, R. (2021). Handbook of Nondestructive Evaluation 4.0. Handbook of Nondestructive Evaluation 4.0, September. https://doi.org/10.1007/978-3-030-48200-8