Seiring dengan semakin meningkatnya pengguna crypto di dunia, kebutuhan akan aplikasi crypto seperti Exchange dan juga Crypto Trading Bots juga semakin meningkat. Treleaven et al., (2013) menjelaskan bahwa pada tahun 2011, lebih dari 73% volume ekuitas di AS diperdagangan menggunakan algoritma atau Bots.

Kocaoğullar et al., (2021) menjelaskan bahwa Crypto Trading Bots merupakan algoritma komputer yang menggunakan berbagai indikator dan pemindai pengenalan pola grafik yang secara otomatis dapat melakukan perdagangan crypto sesuai dengan parameternya. Artinya, Crypto Trading Bots dapat meniru strategi pedagang (trader) crypto yang sudah berpengalaman dalam melakukan perdagangan (trading) crypto. Selain itu, crypto trading bots juga dapat digunakan untuk menunjukan beberapa data historis tentang perdagangan crypto dan transaksi serupa. Hal ini dapat kita gunakan untuk menguji berbagai strategi berinvestasi crypto melalui suatu simulasi.

Apa saja jenis-jenis Trading Bots?

Ada berbagai macam Trading Bots dari yang berharga beberapa dolar hingga ratusan dolar per bulan, namun ada juga yang gratis. Berikut ini merupakan jenis-jenis Crypto Trading Bots yang dapat kita ketahui:

  1. Arbitrage Bots
    Bot jenis ini menggunakan konsep arbitrase. Wang et al., (2021) menjelaskan bahwa arbitrase merupakan perdagangan yang memanfaatkan ketidakefisienan pasar untuk membeli atau menjual aset crypto dengan harga yang berbeda untuk mendapatkan keuntungan.  Dengan demikian, arbitrage bots ini digunakan untuk memeriksa harga dari seluruh aset crypto di bursa yang berbeda, kemudian melakukan perdagangan berdasarkan perbedaan harga tersebut. Trader dapat membeli koin di bursa yang harganya lebih rendah dan menjual koin tersebut di bursa lain yang harganya lebih tinggi.
  1. Coin Lending Bots
    Cara lain yang trader sering lakukan untuk mendapatkan keuntungan adalah dengan meminjamkan aset crypto kepada trader lain. Qin et al., (2021) menjelaskan bahwa pinjaman (lending) koin crypto biasanya dilakukan ketika pemberi pinjaman (lenders) memiliki kelebihan aset crypto untuk dipinjamkan kepada peminjam. Peminjam kemudian memberikan uang jaminan sebagai penjamin atas koin yang dipinjam. Namun banyak juga peminjam mengembalikannya bukan dalam bentuk uang, melainkan dalam bentuk persentase keuntungan. Coin Lending Bot dapat membantu kita mengotomatisasikan proses pinjaman dan mencari suku bunga terbaik untuk peminjaman aset crypto, artinya adalah kita dapat mengatur ulang atau mengkonfigurasi ulang strategi lending, menunda pinjaman hingga suku bunga berada di titik tertentu yang kita inginkan, serta kita juga dapat mengatur tanggal pengembalian keuntungan.
  1. Trend Trading Bots
    Bot jenis ini membantu kita menghitung dan menganalisa momentum mata uang crypto, kemudian mengeksekusi pesanan jual atau beli. Jadi Bot jenis ini sensitif terhadap tren dari harga crypto. Jika harga crypto naik, maka Bot akan memasuki posisi long (long position) dan sebaliknya, jika tren dari harga crypto mengalami penurunan maka Bot akan memasuki posisi short (short position). Singkatnya, trend trading akan memberitahu kita terkait pergerakan harga dan Trend Trading Bots akan menangkap peluang dari pergerakan harga tersebut.

References:

  • Kocaoğullar, C., Gervais, A., & Livshits, B. (2021). Towards Private On-Chain Algorithmic Trading. Cryptography and Security. https://doi.org/https://doi.org/10.48550/arXiv.2109.11270
  • Qin, K., Zhou, L., Gamito, P., Jovanovic, P., & Gervais, A. (2021). An empirical study of DeFi liquidations: Incentives, risks, and instabilities. Proceedings of the ACM SIGCOMM Internet Measurement Conference, IMC, 336–350. https://doi.org/10.1145/3487552.3487811
  • Treleaven, P., Galas, M., & Lalchand, V. (2013). Algorithmic Trading Review. Communications of the ACM, 56(11), 76–85. https://doi.org/https://doi.org/10.1145/2500117
  • Wang, D., Wu, S., Lin, Z., Wu, L., Yuan, X., Zhou, Y., Wang, H., & Ren, K. (2021). Towards a first step to understand flash loan and its applications in defi ecosystem. SBC 2021 – Proceedings of the 9th International Workshop on Security in Blockchain and Cloud Computing, Co-Located with ASIA CCS 2021, 23–28. https://doi.org/10.1145/3457977.3460301

Image Sources: Google Images