Seperti yang kita ketahui, akuntansi manajemen memiliki keunikan dibandingkan dengan akuntansi lainnya yaitu lebih kepada adanya proyeksi secara menyeluruh atas kebijakan dan juga budget yang akan dijalankan oleh perusahaan. Proyeksi tersebut bukan hanya didasarkan dari trend yang sudah terjadi sebelumnya dan merupakan historical perusahaan baik secara kuantitatif maupun kualitatif.

Manajemen perlu dapat memprediksi kemungkinan yang timbul seperti adanya informasi atau rencana yang ada dan terjadi secara global, misalnya jika ada pemilihan kepala pemerintahan dari sebuah negara. Jika negara tersebut cukup kuat secara global, maka hal ini akan menjadi perhatian bagi perusahaan manapun yang ada di dunia.

Selain itu, intuisi dan juga analisis akurat perlu diterapkan oleh akuntan manajemen di dalam memberikan informasi dan memprediksi kegiatan yang akan terjadi di masa yang akan datang, misalnya adalah adanya ekspansi pasar atau ekspansi produksi dari perusahaan tersebut. Akuntan harus bisa menghitung apa saja yang akan dibutuhkan dan juga back up plan dari kegiatan yang akan dijalankan. Selain itu juga mereka harus bisa mengetahui dan me-manage perusahaan serta timnya dengan baik agar secara keseluruhan organisasi bisa bersama-sama mencapai tujuan yang diinginkan oleh perusahaan.

 Akuntan Manajemen juga harus memiliki jiwa inovasi dan ingin tau yang tinggi, sehingga bisa terus beradaptasi dengan lingkungan bisnis maupun juga perkembangan teknologi yang terjadi secara global. Jika tidak, perusahaan akan tertinggal dalam update keilmuan sampai pada efisiensi biaya yang bisa dilakukan akibat dari perkembangan teknologi.

Image Sources: SPH