Keuntungan dari Kolaborasi dan Bisnis Jejaring Sosial

Bersumber dari berbagai artikel para pelaku bisnis dan komunitas akademik meyakini bahwa semakin kolaboratif suatu organisasi bisnis, semakin sukses bisnis tersebut dan kolaborasi antar perusahaan menjadi semakin penting dibandingkan dulu. Manfaat dari kolaborasi begitu signifikan, berikut manfaat yang sudah diidentifikasi.

MANFAAT DASAR PEMIKIRAN
Produktivitas Apabila orang berinteraksi dan bekerja sama, maka mereka mampu mendapat pengetahuan dan dapat menyelesaikan masalah lebih cepat, dibandingkan orang yang jumlahnya sama namun bekerja sendiri-sendiri.
Kualitas Orang-orang yang bekerja secara kolaboratif dapat saling mengoreksi kesalahan lebih cepat dibandingkan orang yang bekerja sendiri-sendiri.
Inovasi Orang-orang yang bekerja secara bersama-sama dapat mendatangkan ide yang lebih inovatif tetang produk, layanan serta administrasi.
Customer service (layanan pelanggan) Orang yang bekerja bersama-sama menggunakan perangkat kolaborasi dan jejaring sosial dapat menyelesaikan masalah dan keluhan pelanggan lebih cepat dan efektif daripada mereka yang bekerja secara terisolasi.
Kinerja keuangan (keuntungan, penjualan, dan pertumbuhan penjualan) Sebagai hasi dari semua hal yang disebutkan sebelumnya, perusahaan yang kolaboratif memiliki penjualan, pertumbuhan dan kinerja keuangan yang lebih unggul.

Membangun Budaya dan Proses Bisnis yang Kolaboratif

Di dalam perusahaan bisnis, kolaborasi tidak dapat terjadi secara spontan, terutama jika tidak ada budaya dan proses yang mendukung. Perusahaan bisnis terutama yang berskala besar memiliki reputasi pada masa lalu sebagai organisasi yang bersifat “memerintah dan mengendalikan”, dimana semua masalah dan pemikiran penting dibebankan pada petinggi perusahaan, dan kemudian memerintahkan bawahannya untuk menjalankan rencana dari manajemen senior. Pekerjaan manajemen tingkat tengah dianggap hanya sebagai penerus pesan dari hierarki tingkat atas ke tingkat bawah.

Bisnis Jejaring Sosial (social business) banyak digunakan untuk meningkatkan kolaborasi seperti Facebook, Twitter, dan perangkat sosial lainnya. Tujuan adalah untuk memperdalam interaksi dengan kelompok-kelompok dari dalam dan luar perusahaan guna memeperlancar dan memperbaiki pendistribusian informasi, inovasi dan pengambilan keputusan.

Beberapa contoh perangkat lunak yang digunakan adalah :

  1. Surel dan Pesan Instant (Instant Messsaging – IM)
  2. Wiki
  3. Virtual Words / Jejaring Sosial

Fitur Kolaborasi dari Google Apps/Google Sites

Kapabilitas dari Google Apps/Google Sites Deskripsi
Google Calendar Pribadi dan berbagi kalender, banyak ragam kalender.
Google Gmail Layanan surel online gratis dari Google, dengan kemampuan akses dari telepon genggam.
Google Talk Pesan instan, teks suara, dan obrolan suara (voice chat).
Google Docs Pemrosesan microsoft word secara online, perangkat lunak presentasi secara elektronik, kertas kerja, gambar, edit online, berbagi, menerbitkan.
Google Sites Situs kolaborasi tim untuk berbagi dokumen, jadwal, kalender, pencarian dokumen, penciptaan grop wiki.
Google Drive Menawarkan penyimpanan online sebanyak 5 GB gratis untuk 30 tipe dokumen sama halnya dengan gambar dan video HD, para pengguna dapat menciptakan dan mengedit beberapa tipe dokumen secara online dan mensinkronisasikan file-file tersebut dengan semua perangkat mereka, kemampuan untuk melihat, memberikan komentar, atau mengedit file didasarkan pada hak penggunaan yang berbeda-beda dan menjaga file secara pribadi.

Manfaat, Kelebihan, dan Kekurangan Penerapan E-Business

Dalam penerapan E-business terdapat manfaat yaitu :

  1. Meningkatkan kinerja dari operasional perusahaan.
  2. Meningkatkan peluang akses baik ke pasar, pemasok dan pendanaan yang sangat luas.
  3. Meningkatkan keefektifan dan keefisienan perusahaan.
  4. Mempermudah dalam pengelolaan asset perusahaan.
  5. Meningkatkan layanan kepada pelanggan agar terus berkualitas.
  6. Meningkatkan komunikasi semua stakeholders.
  7. Mengatasi segala kesenjangan digital.
  8. Memanfaatkan media untuk mempromosikan kompetensi perusahaan.
  9. Memperlancar proses transaksi bisnis.
  10. Merupakan salah satu sarana dari penyebaran informasi dengan secara luas melalui internet.

Kelebihan dalam penerapan E-business yaitu :

  1. Pebisnis bisa dengan mudah berhubungan dengan konsumen.
  2. Menghemat waktu bisnis karena segala jenis komunikasi dilaksanakan secara online di internet.
  3. Lebih tepat sasaran.
  4. Tidak membutuhkan modal yang besar karena modal yang paling penting yang harus kita miliki hanya akses internet dan keberanian untuk menjalankan bisnis.
  5. Aliran pendapatan baru lebih menjanjikan dan tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional.
  6. Dapat meningkatkan pangsa pasar.

Kekurangan dalam penerapan E-business yaitu :

  1. Tidak adanya akses antara pebisnis dan pelanggan karena pebisnis dan pelanggan tidak bertemu secara langsung.
  2. Resiko penipuan lebih tinggi jika calon pebisnis yang baru (pemula) kurang mengetahui tentang bisnis di dalam internet.
  3. Kehilangan segi keuangan secara langsung karena sebuah kecurangan.
  4. Pencurian informasi.
  5. Kehilangan kesempatan bisnis karena adanya gangguan pelayanan.
  6. Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak.
  7. Kehilangan kepercayaan dari para konsumen karena berbagai macam faktor seperti. usaha yang dilakukan dengan sengaja oleh pihak lain yang berusaha untuk merugikan pebisnis.

Referensi:

  • Image (2021). Google Image Search.
  • Laudon K., Laudon J. (2020. Management Information System. Pearson.
  • Putri A. (2020). Bisnis Elektronik (E-Business) Global dan Kolaborasi.