Oleh: Jonathan Tanuwijaya

Mengelola hutang sangat penting dilakukan dengan baik dan tepat oleh semua pemilik bisnis. Tidak ada pengelola bisnis yang tidak pernah mengajukan hutang, baik itu pengajuan hutang kepada bank ataupun pihak lain. Hutang inilah yang biasanya menjadi amunisi awal dalam mengembangkan bisnis. Walaupun begitu, Anda selaku bisnis tidak boleh terlena sebab apabila hutang tidak dikelola dengan baik, maka Anda akan mengalami kesulitan untuk melunasi hutang tersebut dan akhirnya akan berdampak buruk bagi keberlangsungan bisnis Anda.

Untuk itulah Anda perlu mengelola utang dengan baik dan tepat ketika menjalankan bisnis, caranya yaitu:

1. Melakukan perencanaan yang matang

Sebelum Anda melakukan pengajuan hutang, sebaiknya Anda telah mengelola hutang tersebut. Diperlukan rencana yang sangat untuk mengetahui jumlah modal yang akan dibutuhkan, hal-hal apa saja setiap tahunnya yang perlu menggunakan biaya dari hutang, dan lain sebagainya ketika ingin memulai bisnis. Anda juga tidak boleh melupakan dalam mempertimbangkan kemampuan anda untuk melunasi hutang tersebut. Coba untuk melakukan perhitungan secara realistis mungkin dengan cara melibatkan seluruh risiko dari rencana bisnis yang akan Anda kelola. Pihak yang memberi hutang pun pasti ingin mendapatkan kepastian bahwa sejumlah dana yang mereka pinjamkan bisa dilunasi sesuai dengan tenggat tempo yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.

2. Harus berdasarkan kebutuhan saat ini

Hutang adalah langkah terakhir yang umumnya dipilih pebisnis jika sudah kehabisan modal. Tetapi hal ini juga dilakukan atas dasar kebutuhan bisnisnya saat ini. Sekarang anggap saja suku bunga sedang turun, Kemudian Anda pun tergiur untuk melakukan pengajuan sejumlah pinjaman dana ke bank padahal sedang tidak membutuhkan. Hal ini hanya bisa membuat anda mencari berbagai alasan supaya bisa tetap melakukannya. Padahal hal ini hanya bisa menambah daftar utang dan semakin memberatkan Anda.

3. Hutang jangka pendek atau jangka panjang

Jenis hutang yang tepat bisa sangat membantu anda ketika harus melunasinya nanti. Biasanya, hutang untuk keperluan bisnis terbagi menjadi dua jenis, itu hutang jangka panjang dan hutang jangka pendek. Anda harus benar-benar memperhitungkan jenis hutang apa yang dibutuhkan. Misalnya Anda mengambil hutang jangka pendek, ada hal yang sedang anda butuhkan saat itu yaitu hutang jangka panjang. Hal ini dapat mengakibatkan keuangan anda tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan. Pada akhirnya Anda terpaksa melakukan keputusan yang tidak perlu yaitu seperti menjual aset bisnis hanya untuk memenuhi keperluan perusahaan.

4. Membuat rencana pelunasan hutang

Supaya Anda bisa mengembangkan bisnis, sebagian orang mungkin terpaksa berhutang ke lebih dari satu pihak. Jika Anda juga terpaksa harus mengalami hal ini, Anda harus memulai membuat rencana bagaimana dapat melunasi hutang dengan jumlah paling sedikit. Anda juga harus mempertimbangkan masa penulisan hutang yang telah ditentukan. Anda perlu menentukan target pribadi supaya bisa mendapatkan dana pelunasan utang, jauh-jauh hari sebelum waktu jatuh tempo datang. Memotivasi diri sendiri juga sangat penting supaya Anda bisa melunasi hutang semakin cepat. Dengan demikian, semakin cepat juga bisnis anda akan terlepas dari beban finansial.

4. Hitung jumlah hutang yang dimiliki

Peminjaman hutang dengan mengajukan sejumlah dana harus segera dilunasi supaya bisnis anda tidak mempunyai beban finansial. Anda harus mempunyai gambaran jelas tentang kondisi keuangan bisnis Anda supaya bisa segera terbebas dari jeratan hutang. Cobalah untuk mengumpulkan seluruh tagihan, baik itu pinjaman dana dari bank, investor, kartu kredit dan lain sebagainya. Jumlahkan seluruh utang tersebut kemudian catat jatuh tempo pelunasan dan hitung besar cicilan perbulan yang harus dibayar supaya bisa melunasinya.

Bibliography

6 Cara Jitu Mengelola Hutang Dalam Berbisnis. (2016, December 6). Retrieved from: https://sleekr.co/blog/6-cara-mengelola-hutang-dalam-berbisnis/

Soesetio, Yuli. Kepemilikan Manajerial dan Institusional, Kebijakan Deviden, ukuran Perusahaan, Struktur Aktiva dan Profitabilitas terhadap Kebijakan Hutang. Jurnal Keuangan dan Perbankan. Voll. 12, N0.3 September, hal. 384-398.

Image Sources: Google Image

JT