Bincang Jurusan Accounting & Finance Juni 2019 – Alam Sutera
Pada Hari Jumat, 14 Juni 2019, Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HIMA) BINUS University kembali mengadakan acara Bincang Jurusan (Binjur) di Kampus Alam Sutera. Bertempat di ruang A0705, acara dimulai pada pukul 13.00 dengan melakukan registrasi. Pada kesempatan ini HIMA mengundang berbagai macam dosen Prodi Akuntansi dan Keuangan. Acara ini dihadiri oleh Ibu A.S.L. Lindawati, Ph.D. (Head of Accounting Program), Bapak Mohamad Heykal, S.E., M.Si. (Lecturer Specialist), Ibu Yen Sun, S.E., M.Buss. (Head of Finance Program), Ibu Kartika Dewi, S.E., Ak., M.B.A. (Lecturer Specialist) dan Ibu Theresia Lesmana, S.E., M.Ak. (Deputy Head Accounting Program – Alam Sutera).
Bertindak sebagai MC dari HIMA adalah Yoan D. Agatha. Acara dimulai dengan doa Bersama dan menyanyikan Himne Perguruan Tinggi Bina Nusantara. Acara dilanjutkan oleh sambutan Ketua Binjur, yaitu Meiranda Pardede. Beliau mengatakan Binjur kali ini mengusung tema Be Smart & Solve Our Problem with Accounting & Finance. Binjur diharapkan menjadi wadah untuk menyalurkan aspirasi dari teman-teman mahasiswa, serta membawa dampak positif bagi HIMA dan Jurusan Accounting & Finance. Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua HIMA Regional Alam Sutera, Metayati Hurriyah Octaviani, dimana beliau mengharapkan agar acara ini sukses.
Ibu Linda masuk ke dalam topik utama dengan memberikan sambutan dimana Mahasiswa Accounting & Finance harus selalu smart dimanapun mereka berada, sesuai dengan topik Binjur kali ini. Beliau juga memohon maaf karena beberapa dosen tidak dapat menghadiri acara kali ini karena menjadi penguji sidang skripsi.
Ibu Linda membahas mengenai Immersion Program yang akan berjalan nanti di Bulan Juni. Program ini adalah program rutin yang diinisiasi oleh HIMA dengan mengajak teman-teman dari Jurusan Accounting & Finance untuk melakukan studi banding ke universitas dan perusahaan ternama dengan tujuan mengeksplorasi luar negeri. Kali ini, teman-teman akan diajak ke Singapura. Beliau juga memberitahu untuk tujuan selanjutnya adalah Filipina dan Korea Selatan. Kesempatan ini merupakan kesempatan yang baik untuk mengenal Pendidikan di luar negeri.
Ibu Linda masuk ke topik Be Smart dengan cara mengkinikan pengetahuan yang dimiliki oleh Mahasiswa Accounting & Finance BINUS University melalui program sertifikasi. BINUS University bekerjasama dengan ICAEW memberikan kesempatan bagi Mahasiswa Accounting & Finance untuk mengambil program sertifikasi gelar CFAB (Sertifikat, Keuangan, Akuntansi dan Bisnis). Melalui kerjasama ini, para mahasiswa hanya perlu melakukan 1x ujian dari total 6x ujian dengan topik Intermediate Accounting dengan harga yang terjangkau. Setelah mendapatkan gelar CFAB, Mahasiswa Accounting & Finance BINUS University juga berkesempatan mendapatkan gelar tambahan yaitu BFP dengan bekerja terlebih dahulu minimal satu tahun. Untuk menunjang acara ini, BINUS University berencana untuk membuka kelas khusus persiapan mulai Bulan September.
Ibu Linda membahas perkembangan Revolusi Industri 4.0, dimana beliau meminta para mahasiswanya untuk membuang jauh-jauh rasa malas dan selalu meningkatkan kreatifitas serta kemandirian yang dimilikinya. Mengapa, karena ke depannya, orang akan bersaing dengan beragam teknologi yang sudah ada di depan mata. Contoh yang paling nyata adalah, BINUS University akan mulai menerapkan penggunaan metode pembelajaran Online pada saat Semester Pendek berlangsung nantinya. Dengan kemajuan teknologi yang terus berkembang, mahasiswa dapat mencari berbagai macam informasi pelajaran sehingga tidak harus terlalu bergantung dengan dosen.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi, membahas mengenai persiapan mahasiswa menghadapi Revolusi Industri ini. Ibu Linda memberi penekanan pada mahasiswa harus mampu memilih dan memilah informasi secara benar dan akurat. Karena diakuinya, semakin banyaknya informasi yang mengalir, tidak semua informasi tersebut adalah valid. Sementara Ibu Yensun memberi penekanan pada mahasiswa jangan hanya sekedar mencari nilai, melainkan juga ilmu dan kemampuan juga harus dimiliki. Ilmu menjadi penting karena ilmu ini akan menjadi modal untuk melakukan problem solving dalam menghadapi dunia kerja.
Lalu, diskusi selanjutnya adalah persiapan mahasiswa menghadapi program Enrichment yang akan dijalani pada tahun depan. Materi ini dibawakan oleh Ibu Theresia. Beliau berpesan agar mahasiswa selalu memberikan kontribusi yang maksimal di perusahaan. Karena selain membawa nama pribadi, mereka juga akan membawa nama BINUS University.
Acara diakhiri dengan sesi foto bersama.
AW
Comments :