Dalam terjemahan bahasa indonesia, arti stakeholder adalah pemangku kepentingan atau pihak yang berkepentingan. Stakeholder dapat dijumpai dimanapun, terutama dalam kegiatan bisnis sehingga setiap perusahaan tidak lepas dari keberadaan tokoh penting tersebut. Suatu perusahaan berinteraksi dengan berbagai pihak/pemangku kepentingan mulai dari pemegang saham, hingga kepada customer sampai karyawan bahkan dengan para supplier.

Menurut Freeman, stakeholders  adalah suatu kelompok masyarakat ataupun individu yang saling mempengaruhi dan dipengaruhi oleh pencapaian tujuan tertentu dari organisasi. Berikutnya menurut Wibisono, pengertian stakeholder adalah seseorang maupun kelompok yang punya kepentingan secara langsung/tidak langsung bisa mempengaruhi atau dipengaruhi atas aktivitas dan eksistensi perusahaan.

Stakeholder adalah individu atau kelompok yang berkepentingan di dalam sebuah perusahaan, seperti :

  • Pemegang saham
  • Regulator
  • Pemerintah
  • Masyarakat
  • Pelanggan/konsumen
  • Lembaga swadaya masyarakat
  • Media massa
  • Asosiasi industri
  • Pesaing/competitor
  • Mitra kerja
  • Karyawan
  • Supplier
  • Bank/kreditor

Stakeholder dapat dikelompokkan berdasarkan kekuatan, posisi dan pengaruhnya. Klasifikasi stakeholder sebagai berikut :

  1. Stakeholder Utama (Primer)

Contoh stakeholder primer yaitu :

  • Masyarakat dan Tokoh Masyarakat; masyarakat adalah mereka yang akan terkena dampak dan mendapat manfaat dari suatu kebijakan, proyek, dan program. Sedangkan tokoh masyarakat adalah anggota masyarakat yang dianggap dapat menjadi aspirasi masyarakat.
  • Manajer Publik; lembaga publik yang punya tanggungjawab dalam mengambil keputusan dan implementasinya.
  1. Stakeholder Pendukung (Sekunder)

Beberapa contoh stakeholder sekunder yaitu:

  • Lembaga pemerintah dalam wilayah tertentu namun tidak punya tanggungjawab langsung.
  • Lembaga pemerintah yang berhubungan dengan permasalahan, namun tidak punya wewenang langsung dalam mengambil keputusan.
  • Lembaga swadaya masyarakat (LSM) setempat yang bergerak di bidang yang berhubungan dengan dampak, rencana, atau manfaat yang akan muncul.
  • Perguruan Tinggi, yaitu kelompok akademis yang berpengaruh dalam proses pengambilan keputusan pemerintah.
  • Pengusaha atau Badan Usaha
  1. Stakeholder Kunci

Sebagai contoh, stakeholder kunci suatu proyek di daerah kabupaten:

  • Pemerintah Kabupaten
  • DPR Kabupaten
  • Dinas yang membawahi langsung proyek yang bersangkutan

Dalam dunia bisnis pembagian kelompok Stakeholder dapat dibagi menjadi dua, yaitu Internal Stakeholder dan External Stakeholder. Pihak-pihak yang termasuk dalam stakeholder internal seperti pemegang saham, manajemen dan top executive, pegawai, keluarga pegawai. Sedangkan stakeholders external seperti konsumen, penyalur (distributor), pemasok (supplier), bank (creditor), pemerintah, pesaing (competitor), komunitas dan pers.

(MY)

Image Sources: Google Image