PERBEDAAN AKUNTANSI DAN AUDITING
Mungkin ada yang bingung tentang apa sih sebenarnya perbedaan antara akuntansi dan auditing ?
Akuntansi yaitu pencatatan, pengklasifikasian dan peringkasan kejadian ekonomi yang terjadi untuk tujuan menyediakan keuangan informasi yang digunakan dalam pengambilan keputusan. Hal ini dilakukan karena pada dasarnya manusia mudah lupa susah ingat dan mustahil bagi kita semua untuk mengingat apa yang sudah dilakukan 100%. Terutama jika hal ini menyangkut masalah laporan dan keuangan.
Auditing yaitu menentukan apakah informasi yang dicatat dengan benar mencerminkan peristiwa ekonomi yang terjadi selama periode akuntansi.
Akuntansi meliputi: Transaksi–>Jurnal–>Buku Besar–>Laporan Keuangan
Auditing memiliki siklus kebalikan dari Akuntansi : Laporan Keuangan–>Buku Besar–>Transaksi.
Metode akuntansi mencakup kegiatan mengidentifikasi bukti dan transaksi yang dapat mempengaruhi perusahaan atau pemerintah. Setelah diidentifikasi, maka bukti dan transaksi diukur, dicatat, diklasifikasikan, serta dibuat ringkasan/ikhtisar dalam catatan-catatan akuntansi. Hasil proses ini adalah penyusunan laporan keuangan yang sesuai dengan prinsip akuntansi berterima umum (PABU). Tujuan akhir akuntansi adalah komunikasi data yang relevan dan andal, sehingga dapat berguna bagi pengambilan keputusan. Para karyawan perusahaan atau pegawai pemerintah terlibat dalam proses akuntansi ini, sedangkan tanggung jawab akhir laporan keuangan terletak pada manajemen perusahaan atau pemerintah.
Auditing laporan keuangan terdiri dari upaya memahami bisnis dan industri klien serta memperoleh dan menilai bukti yang berkaitan dengan laporan keuangan, sehingga memungkinkan auditor meneliti apakah pada kenyataannya laporan keuangan tersebut telah menyajikan laporan keuangan secara wajar sesuai dengan Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU). Auditor bertanggung jawab untuk mematuhi standar auditing yang diterima umum (Generally Accepted Auditing Standard / GAAS) dalam mengumpulkan dan menilai bukti, serta dalam menerbitkan laporan uang memuat kesimpulan auditor yang dinyatakan dalam bentuk pendapat (opini) atas laporan keuangan.
Perbedaan antara Auditing dengan Akuntansi
Keterangan | Auditing | Akuntansi |
Metode | Memperoleh dan menilai atau mengevaluasi bukti yang berhubungan dengan laporan keuangan yang disusun oleh manajemen. | Mengidentifikasi kejadian-kejadian dan kemudian mengukur, mencatat, mengklasifikasikan dan meringkasnya dalam catatan-catatan akuntansi. |
Tujuan | Menyatakan pendapat tentang kewajaran laporan keuangan. | Menyusun dan mendistribusikan laporan keuangan. |
Pihak yang bertanggung jawab | Laporan auditing (audit report) tanggung jawab auditor. | Laporan keuangan tanggung jawab manajemen. |
Kriteria | Akuntansi | Auditing |
Arti | Pencatatan secara sistematis dari rekening suatu organsiasi dan penyusunan laporan keuangan pada akhir tahun | Pemeriksaan atas pembukuan dan laporan keuangan suatu organisasi |
Peraturan | Mengikuti aturan accounting standards | Mengikuti aturan standard on auditing |
Pekerjaan Dilakukan oleh | Akuntan | Auditor |
Berikut beberapa pengertian auditing menurut para ahli sebagai berikut :
Konrath (2002: 5) mendefinisikan auditing sebagai suatu proses sistematis untuk secara objektif mendapatkan dan mengevaluasi bukti mengenai asersi tentang kegiatan-kegiatan dan kejadian-kejadian ekonomi untuk menyakinkan tingkat keterkaitan antara asersi tersebut dan kriteria yang telah ditetapkan dan mengkomunikasikan hasilnya kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
Sukrisno Agoes (2004: 4) mengartikan auditing sebagai suatu pemeriksaan yang dilakukan secara kritis dan sistematis oleh pihak yang independen, terhadap laporan keuangan yang telah disusun oleh manajemen beserta catatan-catatan pembukuan dan bukti-bukti pendukungnya dengan tujuan untuk dapat memberikan pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan tersebut.
Output dari Akuntansi dan Auditing.
Akuntansi menghasilkan output berupa Laporan Keuangan.
Laporan Keuangan (Financial Statement) meliputi: (PSAK no. 01).
- Laporan Posisi Keuangan/Statement of Financial Position atau Neraca.
- Laporan Laba Rugi Komprehensif/Statement of Comprehensive Income atau Laporan Laba Rugi.
- Laporan Perubahan Ekuitas/Statement of Changes In Equity.
- Laporan Arus Kas/Statement of Cash Flow, dan
- Catatan atas Laporan Keuangan/Notes to Financial Statement).
Auditor bertanggung jawab untuk mematuhi standar auditing yang diterima umum (Generally Accepted Auditing Standard/GAAS) dalam mengumpulkan dan menilai bukti, serta dalam menerbitkan laporan uang memuat kesimpulan auditor yang dinyatakan dalam bentuk pendapat (opini) atas laporan keuangan.
Auditing menghasilkan output berupa Pendapata/Opini (Opinion)
- Unqualified
- Qualified
- Adverse
- disclaimer
Persamaan akuntansi dan auditing adalah sama-sama pekerjaan yang harus ada dan harus dilakukan dalam sebuah perusahaan terutama perusahaan terbuka (PT). ruang lingkup audit lebih luas dari pada akuntansi karena membutuhkan pemahaman menyeluruh dari berbagai tindakan, peraturan pajak, pengetahuan tentang standar akuntansi dan standar audit serta memerlukan keterampilan komunikasi.
Referensi
http://keuanganlsm.com/perbedaan-antara-auditing-dengan-akuntansi/
http://mayhavelyasiregar.blogspot.co.id/2013/05/perbedaan-akuntansi-dan-auditing.html
http://www.belajarakuntansionline.com/perbedaan-akuntansi-dan-auditing/
by : MY
Comments :