Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) terlibat aktif dan sangat peduli terhadap pengembangan di sektor hulu profesi, yaitu universitas/perguruan tinggi. Kampus perlu menyesuaikan kurikulum agar lulusannya dapat memenuhi kebutuhan profesi. Hal ini diperlukan sebagai respon terhadap perkembangan yang cepat standar akuntansi dan auditing, serta profesi secara umum. Demikian disampaikan Ketua IAPI – Tarkosunaryo dalam acara diskusi profesi Akuntan Publik dan program S1 jurusan akuntansi yang diselenggarakan oleh Universitas Padjadjaran (Unpad) di Bandung. Tujuan utama diadakannya kegiatan diskusi tersebut dikarenakan Unpad akan mereview kembali silabus S1 akuntansi.

 

Dalam acara diskusi tersebut, Tarko berkesempatan memberikan pemaparan terkait pelaksanaan CPA of Indonesia Exam oleh IAPI sebagai respon terhadap amanah Undang-Undang Nomor 5 tahun 2011 tentang Akuntan Publik dan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 443/KMK.01/2011 tentang penetapan IAPI sebagai Asosisasi Profesi Akuntan Publik yang memiliki kewenangan antara lain menyelenggarakan ujian profesi Akuntan Publik. “Ujian ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dari proses sertifikasi CPA of Indonesia yang diselenggarakan di IAPI, serta bertujuan untuk menguji kompetensi individu yang akan berprofesi, atau menginginkan untuk memiliki keahlian yang diperlukan sebagai Akuntan Publik. Sedangkan materi ujian CPA of Indonesia mengacu pada International Education Standards – IFAC.”, demikian terang Tarko.

 

Lebih lanjut Tarko menjelaskan bahwa sejak November 2012, CPA of Indonesia Exam dilaksanakan dengan Computer Based Test (CBT), secara online melalui testing center yang direkomendasikan. Penyelenggaraan CBT CPA of Indonesia bertujuan untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada anggota dan calon anggota melalui ujian sertifikasi yang fleksibel, konsisten, equal treatment, aman, dan kualitas yang setara dengan ujian CPA yang diselenggarakan asosiasi akuntan publik negara lain. Peserta dapat mengikuti ujian di testing center di seluruh dunia yang menyelenggarakan CPA of Indonesia Exam sepanjang tahun. Syarat peserta yang akan mengikuti ujian minimal berpendidikan S1/D4 akuntansi.

 

Proses sertifikasi Akuntan Publik termasuk melalui CPA of Indonesia Exam dilakukan dalam rangka untuk memenuhi area kompetensi, yaitu melalui mekanisme ujian dan mekanisme penilaian pengalaman kerja. Untuk menjalankan profesi sebagai Akuntan Publik seseorang harus memiliki kompetensi profesional di bidang auditing dan asurans, yaitu: (1) memiliki pengetahuan di bidang akuntansi, auditing, keuangan dan bidang lain yang relevan; (2) memiliki keahlian profesional meliputi keahlian secara intelektual, hubungan personal dan komunikasi yang baik, serta kemampuan dalam berorganisasi; dan (3) memiliki nilai-nilai profesional, etika dan perilaku, yaitu skeptisisme profesional dan pertimbangan profesional, prinsip-prinsip etika, serta komitmen terhadap kepentingan publik. Aspek kompetensi tersebut dapat ditempuh melalui dunia pendidikan di bidang akuntansi, auditing, keuangan dan bidang terkait yang dibuktikan melalui lulus ujian CPA of Indonesia; serta pengalaman kerja penugasan bidang asurans.

 

Dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia profesi Akuntan Publik yang lebih baik, IAPI memberikan masukan dan pandangan terhadap hal-hal penting yang harus disiapkan sehingga lulusan S1 Unpad dapat memenuhi ekspektasi kebutuhan Kantor Akuntan Publik (KAP). Untuk itu Tarkosunaryo menyampaikan rekomendasi bahwa agar kurikulum S1 akuntansi dapat memenuhi kebutuhan sumber daya manusia di KAP terutama untuk level staf junior di KAP yg memiliki kompetensi aspek-aspek mendasar teknikal, professional skills, etika dan nilai-nilai profesional, serta pentingnya menanamkan semangat untuk memperbaharui perkembangan teknis bidang akuntansi, dan bidang lain yang relevan. Semangat tersebut perlu ditanamkan sejak mahasiswa agar setelah lulus tahu bagaimana melakukan update kompetensi, mengingat materi yang diajarkan di dunia kampus sudah menjadi usang ketika yang bersangkutan masuk ke dunia kerja.

 

Jurusan akuntansi program studi di kampus tidak harus mengikuti sama persis dengan silabus ujian CPA of Indonesia, namun kurikulum S1 perlu dirancang guna mempersiapkan agar lulusannya lebih siap untuk mengikuti ujian.

Sumber :iapi.or.id